Sunday, March 4, 2012

Gua Pancur


Gua Pancur merupakan sebuah gua di kawasan batuan kapur (karst) yang mempunyai lorong sepanjang lebih kurang 7.356 meter (7 km). Dan sebagaimana lazimnya gua-gua yang terbentuk secara alami di balik perut Pegunungan Kapur Kapur Utara, gua ini dipenuhi oleh bebatuan stalaktit dan stalakmit, tentu menjadi daya tarik tersendiri.

Di dalam gua terdapat aliran sungai dengan air yang mengalir keluar dengan kedalaman sebatas pinggul orang dewasa, merupakan mata air yang berasal dari ujung gua paling dalam, dan tak pernah kering, meskipun musim kemarau panjang. Debit air yang keluar dai mulut gua lebih kurang 40 liter/detik

Beberapa daya tarik lainnya, aliran sungai dalam gua tersebut juga terdapat beberapa jenis ikan besar maupun kecil,yang tak pernah bisa dipancing.

Di dalam gua ini terdapat batuan kapur yang bentuknya patung mirip seekor kuda yang oleh warga setempat diberi nama sebagai watu jaran (batu kuda).

Di luar gua dibangun sebuah danau buatan yang sekaligus dapat digunakan sebagai kolam pemancingan. Danau buatan ini menampung air yang keluar dari dalam gua untuk selanjutnya dialirkan menuju sawah dan perkampungan warga setempat.

Obyek wisata ini perlu perhatian yang serius dari pemda dan juga seluruh masyarakat Kayen, agar aset daerah yang dimiliki ini dapat terjaga kelestariannya dan dapat menarik para wisatawan untuk berkunjung.

0 comments:

Post a Comment